Ciri-ciri Kemasan Frozen Food yang Baik
Frozen food beberapa waktu belakangan ini menjadi pilihan yang tepat karena banyak diminati, sehingga cocok untuk dikembangkan menjadi bisnis yang menguntungkan. Sebelum berjualan frozen food, akan lebih baik jika mengenali berbagai jenis kemasannya dan ciri-ciri kemasan frozen food yang baik. Ada berbagai jenis contoh kemasan frozen food yang cocok untuk produk makanan ini.
Contoh kemasan frozen food pada umumnya menggunakan bahan baku plastik yang kuat. Dengan menggunakan bahan plastik yang kuat dan tebal, pastinya akan membuat makanan yang dikemas akan lebih awet, aman, dan lebih higienis. Penggunaan berbagai contoh kemasan frozen food ini bisa Anda sesuaikan sesuai dengan kebutuhan yang dibutuhkan. Sebelum memilih kemasan frozen food, akan lebih baik jika ikuti tips memilih kemasan produk dan mengenali berbagai karakter dan kelebihan kemasan yang bagus untuk produk Anda.
Ciri-ciri Kemasan Frozen Food yang Baik
source: istockphoto
Untuk memilih contoh kemasan frozen food yang baik, tentunya kamu harus memahami berbagai karakter dari jenis kemasan dan makanan yang akan dikemas ini. Frozen food atau makanan yang dibekukan untuk diolah lagi ini sangat diminati oleh masyarakat karena lebih awet dan praktis. Maka, selain memilih jenis bahan makanan yang berkualitas, juga perlu menentukan contoh kemasan frozen food yang berkualitas agar menunjang ketahanannya.
Dengan perubahan yang terjadi di masyarakat, frozen food ini dipilih karena tahan lama dan kemasannya lebih simpel. Dengan kemasan yang mudah digunakan, maka membuat produk ini praktis untuk disimpan. Penyimpanan frozen food ini tentunya ada di freezer. Maka dari itu, pengemasan frozen food harus menggunakan kemasan yang tahan dingin.
Apa saja ciri kemasan frozen food yang baik?
Kemasan yang Kuat dan Elastis
Ciri pertama dari kemasan frozen food yang baik tentu saja harus kuat dan elastis. Penggunaan berbagai jenis plastik tidak boleh sembarangan karena bisa mempengaruhi kualitas makanan di dalamnya. Berbagai jenis frozen food yang terkenal antara lain nugget, sosis, bakso, olahan daging, dan lain sebagainya. Maka perlu memperhatikan jenis kemasan frozen food ini agar berguna dengan baik.
Salah satu jenis bahan yang kuat dan elastis ini adalah bahan nylon. Bahan nylon sangat direkomendasikan untuk mengemas berbagai jenis frozen food. Karakteristik nylon yang kuat dan fleksibel membuatnya banyak digunakan untuk kemasan makanan, khususnya makanan beku yang bisa disimpan untuk jangka waktu yang relatif lama dibandingkan jenis plastik yang lainnya.
Banyak orang yang merekomendasikan bahan ini karena diyakini dapat membuat makanan di dalamnya terjaga dalam kondisi yang tetap baik. Kerapatan partikel dari nylon ini sangat tinggi sehingga kedap udara dan membuat udara tidak akan masuk ke dalam makanan. Adanya udara yang masuk ke dalam kemasan makanan ini yang sering membuat makanan menjadi cepat basi.
Beberapa contoh kemasan frozen food dengan bahan nylon ini bisa dilihat pada kemasan standing pouch untuk mengemas berbagai jenis makanan seperti baso aci instan, suki instan, dan lain sebagainya. Contoh kemasan frozen food dengan nylon lainnya ada di bungkus sosis dan nugget yag bisa di-press untuk mengeluarkan udara di dalamnya.
Jika udara atau oksigen di dalam kemasan sudah dikeluarkan, maka ketahanan makanan akan lebih terjaga karena tidak ada kontaminasi bakteri yang masuk ke dalam produk. Pertemuan antara bahan makanan, khususnya makanan dengan kandungan daging dengan oksigen akan mempercepat pertumbuhan bakteri dan jamur. Maka dengan menggunakan contoh kemasan frozen food seperti penjelasan di atas akan lebih aman.
Kemasan Tidak Berlubang
Salah satu ciri-ciri contoh kemasan frozen food yang baik adalah kemasan tidak berlubang. Adanya lubang tentu saja akan membuat makanan terkontaminasi dan terkena bakteri. Frozen food akan lebih baik memiliki kemasan yang sangat rapat agar tidak ada bakteri yang masuk ke dalam makanan. Bakteri yang masuk dan menempel ini nantinya akan membuat makanan menjadi lebih cepat basi.
Alasan mengapa kemasan tidak boleh berlubang adalah menghindari makanan tumpah. Apalagi jika disimpan ke freezer. Jika kemasannya tidak tertutup sempurna, maka besar kemungkinan makanannya bisa tumpah dan mengotori freezer bahkan mencemari makanan yang lain. Dengan demikian akan membuat kamu repot bukan?
Tujuan lain dari kemasan frozen food yang rapat adalah menghindari berbagai hewan seperti semut dan lalat untuk masuk ke dalam makanan. Ketika kemasannya tidak rapat, maka hewan-hewan tersebut akan tertarik dengan makanan yang ada di dalamnya sehingga mereka akan masuk. Gunakan juga bahan yang tebal agar tidak mudah robek dan berlubang sehingga tidak mudah terkoyak dan bocor untuk menyimpan makanan.
Baca juga: Contoh Kemasan Aluminium Foil
Seal Terkunci dengan Rapat
Contoh kemasan frozen food yang baik juga harus terkunci dengan baik pada bagian segelnya. Segel atau seal kemasan mempunyai peran yang sangat penting dalam hal packaging atau pengemasan. Maka dengan kemasan yang baik dan benar pastinya akan menjaga kualitas makanan di dalamnya. Kebersihan makanan di dalam kemasan yang tersegel ini pastinya akan embuat lebih higienis.
Selain kemasan yang perlu berbahan nylon, dan tidak berlubang, kamu juga perlu memastikan kemasan memiliki seal yang tertutup dengan rapat. Seal atau penyegelan memiliki peran yang sangat penting untuk menunjang produk tetap terjaga.
Sebelum disegel, kemasan forzen food yang baik harus dikemas dengan menggunakan mesin vacuum untuk menyedot udara di dalamnya. Udara di dalam kemasan harus dibuang agar tidak terjadi reaksi bakteri dengan udara yang terjebak di dalamnya. Sehingga, makanan di dalamnya akan lebih awet bukan?
Dengan memiliki segel atau seal yang rapat, kemasan frozen food ini tentunya akan lebih aman dalam proses distribusi dan pemasaran. Penggunaan kemasan dengan segel yang baik juga pastinya akan menjaga produk untuk tidak dibuka oleh pihak yang tidak bertanggung jawab sebelum sampai ke tangan konsumen.
Desain yang Menarik
Meski faktor ini tidak terlalu banyak berpengaruh pada isi frozen, ternyata cukup penting juga untuk diperhatikan lho. Contoh kemasan frozen food yang beredar di pasaran ini biasanya memiliki desain yang menarik sehingga membuat para pembeli akan tertarik. Pemilihan warna yang tepat tentunya akan menambah nilai jual dari frozen food yang ditawarkan meski ada juga yang menggunakan kemasan polosan saja.
Contoh kemasan frozen food dengan desain yang menarik ini juga bisa menjadi branding yang baik bagi usaha produkmu lho. Maka, perhatikan dengan baik bagian desain kemasan agar tidak membosankan dan bisa menarik minat para pembeli lho.
Ketebalan Plastik Kemasan
Kemasan frozen food yang baik pastinya memiliki kemasan yang tebal. Ketebalan ini berguna untuk menjaga produk agar tetap aman dan bersih. Selain itu tujuannya adalah untuk menjaga makanan ini tahan di suhu yang dingin dan tidak mempengaruhi kualitas produk di dalam kemasan.
Pada umumnya, ketebalan standar yang digunakan untuk mengemas berbagai jenis frozen food ini adalah minimal 65 microns. Angka ini bisa direkomendasikan lebih tinggi lagi jika makanan yang didalamnya rentan rusak, misalnya daging.
Dengan memilih bahan yang tepat, contoh kemasan frozen food yang tersedia akan menunjang keberhasilan penjualan kamu lho!
Baca Juga
Keuntungan Pemakaian Kemasan Standing Pouch
Ada berbagai keuntungan pemakaian kemasan standing pouch yang membuat pengemasan produk me jadi lebih mudah dan praktis. Kemasan ini juga dinilai lebih murah dengan kualitas yang baik.
Kemasan Makanan Unik dan Murah
Kemasan makanan unik dan murah ini banyak dijumpai dalam berbagai kuliner baik itu makanan siap saji maupun makanan kering yang bisa dikirim ke berbagai kota. Dengan menggunakan kemasan unik,
7 Contoh Usaha Makanan Ringan Unik
Ada beberapa contoh usaha makanan ringan unik yang bisa dijual dan menghasilkan uang dengan jumlah banyak lho. Berbagai contoh usaha makanan ringan unik ini juga bisa digeluti dari rumah dan dipasarkan dengan menggunakan online shop.
Contoh Kemasan Alumunium Foil untuk Pengemasan Produk
Contoh kemasan alumunium foil yang banyak digunakan biasana untuk jenis kemasan makanan. Meski demikian, ada banyak sekali produk yang menggunakan alumunium foil sebagai pembungkus.
Bahan-bahan Kemasan Produk yang Banyak Digunakan
Bahan-bahan kemasan produk ini memiliki karakter dan jenis yang berbeda sehingga digunakan sesuai dengan fungsinya. Dengan bahan-bahan kemasan produk yang tepat
Apa itu Kemasan Standing Pouch?
Dunia kemasan produk memang terus mengalami perubahan dan perkembangan sesuai dengan kebutuhan. Salah satu yang cukup ngetren adalah menggunakan kemasan standing pouch.